Foto: Fatika N. B. Perhelatan Ramadhan Menyapa LP2M IAIN Syekh Nurjati Cirebon |
LPM Fats𝘖eN (27/3), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Syekh Nurjati Cirebon mengadakan acara Ramadhan Menyapa yang diselenggarakan Senin ini (27/3). Ramadhan Menyapa merupakan program syiar Islam yang diawali sejak 2011 dan kini sudah berjalan selama 12 tahun lamanya.
Program ini dirancang di televisi lokal yaitu Radar Cirebon Televisi (RCTV) sampai saat ini. Estimasi waktu pelaksanaan program ini yaitu ditayangkan selama satu setengah jam secara live dengan menghadirkan berbagai narasumber yang membahas mengenai puasa yang ditinjau dari berbagai perspektif yakni, dari sisi fikih, sosial, ekonomi, dan lainnya. Peserta yang hadir pada acara ini yaitu mahasiswa dari berbagai prodi dan juga terdapat sesi dialog langsung oleh narasumber, host, dan audiens di tempat studio televisi RCTV berada.
“Rata-rata 20 orang di studio dan masyarakat bisa mengajukan pertanyaan live melalui telepon dan itu berjalan sampai dengan hari ini yang on air di RCTV (Radar Cirebon Televisi). Adapun yang saat ini dilakukan sudah tiga tahun sejak diawali masa covid-19. Tujuannya untuk edukasi covid-19 sambil syiar Ramadan, tentu sambil menjaga prokes. Kita lanjutkan dan selalu digandeng oleh Telkomsel dan berbagai support oleh kampus sendiri sebagai LP2M (selaku) penyelenggara, At-Taqwa Center, Jabar Bergerak, Forsilah (Forum Silaturahmi Alumni Haji Kota Cirebon),” ujar Ahmad Yani, selaku Kepala LP2M.
Program ini (Syiar Ramadan On the Spot) dilakukan di mana saja, multisegmen, dan terintegrasi, yang artinya pembahasan di dalamnya bisa mengenai apa saja, seperti pada pembahasan Ramadhan Menyapa kali ini yaitu mengenai dakwah, edukasi, dan solidarity.
“Dakwah karena ada ceramah dan tausiah, edukasinya nanti ada sponsor yang memberi edukasi misal tentang keaslian rupiah dari Bank Indonesia, tentang pentingnya pengawasan pelaku ekonomi nanti dari OJK dan juga termasuk dari IAIN menyampaikan edukasi secara tidak langsung. Solidarity kita hadirkan secara langsung bersama marbut masjid, yatim piatu, jompo, ojek online, anak jalanan, korban PHK. Nah, sekarang juga akan digabung pemberian santunan 18 orang karyawan IAIN yang mendapat PHK dengan memberikan sumbangan per korban PHK 500 ribu dari UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) IAIN Syekh Nurjati Cirebon.” Ujar Kepala LP2M tersebut.
Ramadhan Menyapa ini dilaksanakan setiap seminggu tiga kali yaitu Senin, Rabu, dan Jumat yang diakhiri dengan buka bersama. Kegiatan ini dilakukan di dua belas titik yang berbasis komunitas, untuk hari ini dilaksanakan di madrasah, sekolah, dan beberapa masjid. Titik tempat tersebut di antaranya adalah SMA 1 Cirebon, SMA 2 Cirebon, MAN 1 Cirebon, MAN 2 Cirebon, Sekretariat PKK Jabar Bergerak Kota Cirebon, Masjid At-Taqwa, Masjid Nurul Amal Perum, Pesantren Setia Bangsa Karyamulya.
Kepala LP2M, Dr. H. Ahmad Yani, M.Ag., juga mengatakan, “Ini (Ramadhan Menyapa) adalah multisegmen, multi manfaat, dan multi-supporting, dan yang berhak mendapat sesuatu adalah komunitas, termasuk hari ini adalah korban PHK dan marbut masjid juga ada.”
Penulis: Fatika
Editor: Inggit Nurul Istifaedah, Akhmad J.
Posting Komentar