(Ilustrator : LPM FatsOeN/Iswanto) |
Redup redam lentera harapan
Kini, senyap sudah suara-suara kebenaran
Seutas cakap disekat dan dibungkam
Selalu saja acap kali tutup telinga
Serta mencerca kami dengan sebuah ancaman
Sayu lesuh wajah para mahasiswa
Mendengar kabar dibekukannya lembaga pers penyuara aspirasinya
Kami memang tak punya kuasa
Tapi, kami bisa melantangkan suara
Yang mencoba menyuarakan aspirasi nyata
Tentang ketidaktransparanan pihak kampus dalam membela
Terik mentari yang kian memanas
Pelecehan kian ganas
Para pelaku bersorak ria dengan beringas
Para korban terbungkam oleh pihak yang culas
Kami pers mencoba membuktikan kebenaran
Tolong, kampus jangan mudah baperan
Kami mengkritik untuk membuat kampus lebih baik
Bukan dipenuhi orang-orang yang licik
Kalian ingin bukti
Kami selalu berusaha mengungkap dengan redaksi
Namun, pihak kampus tak segera membentuk tim investigasi
Terkesan menyepelekan tindakan keji ini
Wahai, rektorat yang terhormat
Sepertinya anda kurang sehat
Segeralah untuk berobat
Penulis : Nayanika
Cirebon, 18 Maret 2022
Posting Komentar